Oleh Saudari Yang Li, Provinsi Jiangxi
Ibuku meninggal saat aku masih kecil, jadi aku harus menanggung beban berat tanggung jawab rumah tangga sejak usia muda. Setelah menikah, tanggung jawabku menjadi sangat memberatkan sehingga rasanya aku hampir tidak bisa bernapas di bawah beban tersebut. Setelah kenyang dengan kesusahan dan kesengsaraan hidup, lama-kelamaan aku menjadi depresi dan sedih, pendiam dan tertutup, dan aku menyia-nyiakan hari demi hari. Pada 2002, ketika beberapa saudara-saudari membagikan Injil pekerjaan Tuhan pada akhir zaman kepadaku, aku dengan senang hati menerimanya dan kemudian membawa s
...
Read more »